Selasa, 15 Oktober 2024

Install Linux Ubuntu 14.04 Trusty


1721060275_ubuntu-logo_b3496.jpg

Distro Linux saat ini yang paling mudah pengoperasiannya menurut saya adalah ubuntu yang berbasis debian, oleh karenanya saya menggunakannya sebagai server di rumah sebagai bahan pembelajaran linux dan web server.

Linux Ubuntu yang saya pakai sebagai OS server saya saat ini adalah Ubuntu 14.04.05 Server Edition, dapat anda download file iso-nya di situs Ubuntu. File iso tersebut kemudian dapat anda burn ke DVD atau usb flashdisk sebagai perangkat installer Ubuntu ke pc anda. Aplikasi untuk burning file iso ke dalam usb stick/flashdisk dapat anda gunakan software LinuxLive USB Creator, sedangkan burning ke dvd dapat anda gunakan Nero atau semacamnya.

Silakan setting bios pc anda untuk booting dengan first boot option: cd-rom, usb-cdrom atau usb-flashdrive sesuai media yang anda gunakan sebagai installer Ubuntu tadi. Selanjutnya tahapan install Ubuntu adalah sebagai berikut:

  • Install Ubuntu Server
    installubuntuserver_01.jpg
  • Pilih bahasa utama system
    installubuntuserver_02.jpg
  • Setting Location
    installubuntuserver_03.jpg
  • Setting Locales dan Keyboard layout, pilih English Us saja
    installubuntuserver_04.jpg
    installubuntuserver_05.jpg
    installubuntuserver_06.jpg
    installubuntuserver_07.jpg
  • Selanjutnya setting network melalui jaringan LAN, apabila sudah terhubung ke router/modem adsl, setting akan otomatis dengan DHCP:
    installubuntuserver_08.jpg
  • Apabila belum terhubung dengan jaringan/network LAN, pilih skip saja dan atur manual yang akan kita atur setelah instalasi ubuntu server selesai:
    installubuntuserver_09.jpg
    installubuntuserver_10.jpg
  • Setting hostname komputer anda, misal: server
    installubuntuserver_11.jpg
  • Isikan nama anda:
    installubuntuserver_12.jpg
  • Setting username dan password anda, password ini juga akan merupakan password root (sudo privileges)
    installubuntuserver_13.jpg
    installubuntuserver_14.jpg
  • Encrypt your home directory? Pilih saja NO
    installubuntuserver_15.jpg
  • Kalau network/jaringan di pengaturan awal tadi sudah bisa konek internet (DHCP) maka pengaturan clock/jam akan terdeteksi otomatis (misal: Asia/Jakarta), tapi kalau belum konek internet maka perlu setting manual:
    installubuntuserver_16.jpg
  • Selanjutnya kita atur partisi hardisk yang akan di-install ubuntu server ini, diasumsikan kita memakai 2 hardisk, 1 hardisk untuk root system utama ubuntu, 1 hardisk lainnya untuk directory home ubuntu (untuk data-data user):
    installubuntuserver_17.jpg
  • Hardisk utama terdeteksi hardisk sda, hardisk kedua untuk home terdeteksi hardisk sdb (bisa terdeteksi nama lain sesuai jumlah hardisk anda dalam komputer), Partitioning method pilih manual:
    installubuntuserver_18.jpg
  • Pilih partisi-partisi yang anda dan delete partisinya karena kita akan fresh instalasi ubuntu server:
    installubuntuserver_19.jpg
    installubuntuserver_20.jpg
    installubuntuserver_21.jpg
  • Pilih partisi kosong di hardisk sda dan buat partisi baru:
    installubuntuserver_22.jpg
  • Pertama, sistem linux khususnya ubuntu kita wajib buat partisi swap, disini saya buat sebesar 512MB:
    installubuntuserver_23.jpg
    installubuntuserver_24.jpg
    installubuntuserver_25.jpg
    installubuntuserver_26.jpg
    installubuntuserver_27.jpg
    installubuntuserver_28.jpg
  • Selanjutnya kita buat partisi utama system ubuntu (root system):
    installubuntuserver_29.jpg
    installubuntuserver_30.jpg
    installubuntuserver_31.jpg
    installubuntuserver_32.jpg
    installubuntuserver_33.jpg
    installubuntuserver_34.jpg
  • Kemudian buat partisi home untuk data-data user, kita gunakan hardisk kedua (sdb):
    installubuntuserver_35.jpg
    installubuntuserver_36.jpg
    installubuntuserver_37.jpg
    installubuntuserver_38.jpg
  • Gambar tertulis nama partisi sistem /var, kita ganti menjadi menjadi /home, dalam beberapa proses instalasi ada yang sudah otomatis menjadi pilihan /home
    installubuntuserver_39.jpg
  • Setelah selesai, silakan klik Finish partitioning and write changes to disk:
    installubuntuserver_40.jpg
    installubuntuserver_41.jpg
  • Pilih no automatic updates
    installubuntuserver_42.jpg
  • Karena kita akan membuat server dengan Ubuntu, jangan lupa pilih install LAMP server + OpenSSH server, untuk pilihan Mail Server kita install nanti setelah instalasi selesai (server sudah jalan), untuk memilih dengan tombol spasi (space) di keyboard, setelah itu tab pilih continue:
    installubuntuserver_43.jpg
  • Karena tadi kita pilih install LAMP Server, maka akan ada prompt untuk memasukkan password untuk MySQL server, silakan diisi sesuai selera anda, hehehe:
    installubuntuserver_44.jpg
  • Install grub di master boot record, pilih YES:
    installubuntuserver_45.jpg
  • Instalasi selesai, silakan restart komputer anda, jangan lupa cabut usb/cd-rom instalasi ubuntu server: installubuntuserver_46.jpg
  • Selesai, setelah restart dan booting, Ubuntu Server siap digunakan, silakan login menggunakan username dan password yang telah anda setting dalam instalasi tadi. Selamat mencoba dan berkreasi dengan Ubuntu Server.